Umum

Melihat Surabaya Lewat Banyumili

Baca Juga : Kusnadi: Kebudayaan adalah Filter Globalisasi

Portaltiga.com - Heritage Surabaya tak dipungkiri dari bangunan peninggalan kolonial dan budaya lokalnya. Maka tema itulah terlihat pada lukisan cat ai berjudul Sanggar Agung oleh Agus Koecink. Bercerita tentang tradisi nyekar dilaut sebagai budaya masyarakat peranakan menjelang Qing Ming, sebuah ritual tahunan masyarakat Tionghoa untuk bersembahyang dan ziarah ke makam kerabat. Lain lagi dengan Budi Bi, cerita tentang keunikan pasar tertua di Surabaya menjadi ide utama karyanya yang berjudul "Pedagang Ikan Pasar Pabean. Kisah tentang budaya dan nilai historis Surabaya sebagai kota Pahlawan juga digoreskan melalui warna warni cat air oleh seniman yang akrab disapa Jo Pram lewat karya berjudul "Sejarah Jembatan Merah. Selain itu, ada pula lukisan bertajuk "City of Tomorrow" karya Yoes Wibowo yang menggambarkan Surabaya sebagai kota yang hijau, smart city, bersih, lancar, indah, tentram, dan sejahtera lewat penggambaran dari udara ala drone. Semua itu merupakan salah satu deretan karya 14 seniman dipersembahkan untuk ulang tahun kota Surabaya. Selama 44 hari, mulai dari tanggal 03 Mei sampai 15 Juni 2019, masyarakat dapat menyaksikan karya-karya lukisan cat air di Galeri Paviliun House of Sampoerna dengan tajuk Banyumili. Pra pembukaan pada Kamis(2/5/2019). Penggunaan cat air sebagai media utama juga menjadi hal unik dalam pameran ini. Sebagian besar peserta pameran biasa berkarya menggunakan media lain seperti cat minyak maupun cat akrilik. Meski begitu, untuk mempopulerkan media cat air ke masyarakat, mereka bersepakat dan merasa tertantang untuk menggunakan media bersifat transparan ini pada 42 karya yang dipamerkan. "Semoga kegiatan pameran bersama ini sukses dan lancar seperti milinya air (air mengalir) dan menebarkan energi positif kepada seniman lain untuk muncul dengan gaya dan pemahaman masing masing, serta turut mempopulerkan lukisan dengan media cat air. Sehingga nanti banyak apresian yang kenal lalu sayang dengan media satu ini," ungkap Budi Bi, ketua pameran Banyumili.(fey/fey)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait