Intermezzo

KNPI Bentengi Risma Tak Maju Di Pilgub DKI 2017

  Portaltiga.com: Pernyataan Gubenur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok terhadap kepemimpinan Walikota Risma membuat warga kota buaya meradang. Sejumlah protes terhadap penyataan Ahok mulai bermunculan,salah satunya dari KNPI. Wakil Ketua KNPI Jatim Aan Ainurofiq meminta orang nomer satu di Surabaya tidak perlu panik dan mengubris penyataan Ahok. Sebab bagaimanapun, rakyat Surabaya melihat banyak keberhasilan kepemimpinan Tri Rismaharini memimpin Kota Surabaya. "Pernyataan Ahok tidak bisa menjadi dasar, karena Ahok tidak pernah memimpin Kota Surabaya. Lihat saja wajah Kota Surabaya saat ini jauh lebih baik dan Kota Surabaya mampu menembus sebagai batas hingga internasional," terang Aan Ainurofiq, Jumat (12/8) Aan yang juga kader muda Partai Golkar ini, mengaku yakin Ahok belum tentu mampu memimpin warga Kota Surabaya yang kental dengan budaya arek serta memegabg filosofis blak blakan atau terbuka. "Pembangunan Kota Surabaya berjalan karena sentuan ibu. Sosok Tri Rismaharini sebagai ibu mampu membangkitkan semangat perubahan di Kota Surabaya," urai dia. Untuk itu, organisasi yang terdiri dari anak anak muda ini, meminta Tri Rismaharini tidak perlupanil ternkait penyataan Basuki Tjahaya Purnama yang mengatakan pembangunan pedestrian kota surabaya karena seukuran Jakarta selatan. Bahwa luas kota surabaya mencapai 333 Km2 sedang jakarta selatan 140 km2 " Bahwa itu adalah kepanikan Ahok terkait wacana Bu Risma akan maju Gubernur DKI. Saat ini, hanya Tri Rismaharini yang mampu menandingi Ahok saat pilgub 2017 nanti," tegasnya penuh keyakinan. Lanjut dia, kepanikan Ahok menunjukkan kualitas orang nomer satu di DKI Jakarta tersebut. Bahwa Jakarta merupakan ibukota dan tidak bisa di samakan dengan Surabaya yang merupakan ibukota propinsi Jawa Timur , bandingkan saja dengan apa keberhasilan ahok saat menjadi bupati Belitung dengan keberhasilan 5 th risma di kota surabaya. Ini jelas berbeda sangat jauh," kata Aan serius. Aan Aiunurofiq yang juga pengurus harian Karang Taruna Jatim ini, meminta Tro Rismaharini tetap fokus memimpin pemerintahan Kota Surabaya. " tidak usah ralut dalam isu pilkada DKIi Jakarta karena risma telah berjanji selama 5 th kedepan untuk masyarakat Surabaya," kata dia lebih jauh. Terkait sikap dukung mendukung, aktivis muda Partai Golkar ini menjelaskan pada pilwali lalu, dirinya tidak mendukung Tri Rismaharini untuk walikota surabaya 2016 - 2021. " namun saya mendukung agar bu Risma tetep di Kota Surabaya melanjutkan menata Surabaya lebih baik lagi," terang Aan.(Yudhie)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait