Politika

Ketua Muslimat NU Gresik: Gus Ipul Satu-satunya Cagub Dapat Mandat Kiai Sepuh

Baca Juga : PKS Jatim Wait and See Soal Paslon di Pilgub 2024

Portaltiga.com - Dapat mandat dari para Ulama dan Kiai sepuh di Jawa Timur (Jatim), Muslimat NU Kabupaten Gresik mendoakan agar calon Gubernur Jatim nomor urut 2, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bisa menjadi Gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim 2018. "Muslimat NU Gresik nderek dawuh poro kiai mendukung dan menenangkan Gus Ipul. Kita doakan agar Gus Ipul yang terpilih jadi gubernur," kata Siti Juwariyah Ketua Muslimat Cerme pada acara silaturahmi Kubro Muslimat NU yang digelar di Desa Tambak Beras, Cerme, Gresik, Ahad (25/3/2018). Menurutnya, Gus Ipul merupakan satu-satunya calon gubernur Jatim yang mendapatkan mandat dari para ulama dan kiai sepuh di Jatim. Gus Ipul tidak mencalonkan diri, melainkan dicalonkan oleh para kiai sepuh NU se Jatim. "Atas dasar itulah kami mendukung Gus Ipul," tandasnya. Menanggapi dukungan ini, Gus Ipul yang mengenakan baju dan sarung putih, merasa terharu. "Dukungan ini akan menambah mudah jalan kita semua untuk segera mewujudkan Jatim makmur karena semuanya adalah kabeh Sedulur," katanya. Karena itu, Gus Ipul juga berkomitmen terus memperkuat Madrasah Diniyah (Madin). Madrasah Diniyah adalah pilar dunia pendidikan, sehingga keberadaannya harus terus diperkuat. Keberadaan Madin harus diperkuat, karena terbukti mampu menggabungkan pendidikan formal terutama pendidikan akhlak sehingga melahirkan generasi penerus bangsa yang tangguh dan berkarakter. "Nantinya, kami ingin ada ahli matematika atau sains yang cerdas tapi juga pandai dalam membaca Al Qur'an. Profesi lainnya, seperti polisi dan tentara bekerja dengan ikhlas karena mengimplementasikan Al Qur'an. Diharapkan generasi cerdas yang dibekali akhlak lahir dari Jatim ," tegasnya. Di hadapan undangan yang hadir, Gus Ipul akan terus bekerja dan berupaya meningkatkan serta memberdayakan ekonomi perempuan melalui program maupun pelatihan dan keterampilan. "Terbukti di Jatim, jika perempuan bekerja akan memberikan nilai tambah bagi keluarga. Sehingga dapat menggerakkan ekonomi keluarga dan daerahnya," tandasnya. (bmw/abi)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait